![]() |
Diskotik New Zone (istimewa) |
Sedikitnya 15 orang pengunjung positif narkoba, sementara puluhan pengunjung tanpa memiliki identitas pengenal seperti KTP juga didapat di lokasi hiburan malam tersebut.
Kapolsek Medan Kota Kompol Revi Nurvelani mengetakan, razia ini dilakukan mengingat banyaknya informasi yang menyebutkan jika di diskotik NewZone merupakan sarangnya narkoba.
"Selain atas perintah Kapolrestabes, razia ini dilakukan mengingat banyaknya laporan jika di lokasi hiburan malam NewZone banyak beredar narkoba jenis ekstasi," ujar Revi.
Revi menambahkan, sedikitnya 56 orang pengunjung diamankan karena tidak ada kartu identditas.
"Dari 56 yang diamankan 15 orang positif narkoba. Bagi yang positif narkoba akan kita serahkan ke Sat Narkoba Polrestabes Medan, untuk yang tidak memiliki identitas akan diserahkan ke Sat Sabhara Polrestabes Medan,"katanya.
![]() |
Petugas saat melakukan razia di Diskotik Barcelona (istimewa) |
Razia tersebut, dipimpin Wakapolrestabes Medan AKBP Bagus Suropratomo Oktobrianto, Kabag ops Polrestabes Medan AKBP, Igede Nakti dan Kasat Sabhara Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar.
Dari pantauwan wartawan di lokasi, mulai dari lantai 1 hingga lantai 3, petugas dengan teliti memeriksa setiap sudut ruangan live musik maupun ruangan private dilakukan pemeriksaan.
![]() |
Terlihat petugas melakukan pemeriksaan kepada pengunjung (istimewa) |
Sayangnya, pada razia ini petugas tidak mendapati narkoba jenis sabu-sabu dan ekstasi. Padahal, dari keterangan sumber yang didapat, jika dilokasi hiburan malam Barcelona ini merupakan salah satu tempat hiburan yang kerap menjual narkoba jenis ekstasi.
"Kalau tidak ada ekstasi tidak mungkin bang, soalnya lokasi ini merupakan salah satu tempat hiburan malam yang menjual ekstasi. Mana mungkin dengarkan musik keras sambil joget-joget tidak pakai ekstasi," ucap sumber. (bsr)